Kamis, 28 November 2019

Review Buku “Perempuan di Titik Nol”


Review Buku “Perempuan di Titik Nol”
oleh
Titi Indah Larasati

Dokumentasi Penulis  

Judul Asli                    : Women At Zero
Judul Terjemahan        : Perempuan di Titik Nol
Penulis                         : Nawal el-Saadawi
Penerbit                       : Buku Obor
Tahun terbit                 : cet.1 1989; cet.2 2018
Jumlah Halaman          : 176 halaman
Harga                           : Rp 55.000,-

  
  Karya berjudul “Perempuan di Titik Nol” ini merupakan salah satu karya sastra Arab yang kemudian diterjemahkan kedalam bahasa Indonesia pada tahun 2018 silam. Penulisnya adalah seorang perempuan Mesir yang berprofesi sebagai Dokter. Karya ini memberikan informasi mengenai perjuangan perempuan Mesir untuk merebut kedudukan dan hak-hak yang sama, perjuangan mendapat perubahan-perubahan nilai dan sikap kaum lelaki Mesir terhadap perempuan, masih belum sepenuhnya tercapai.

            Buku karya Nawal el-Saadawi ini menceritakan kisah seorang wanita yang lebih memilih manjalani hukuman mati daripada meminta grasi dan mengakui kesalahan yang menurutnya tak pernah ia lakukan. Perempuan itu bernama Firdaus, menceritakan kisahnya pada penulis sembari menunggu pelaksanaan hukuman matinya. Bahasa yang lugas dan berani adalah salah satu kelebihan yang dimiliki penulis dalam menceritrakan kisah wanita itu.

            Penggunaan bahasa yang lugas dan berani tanpa menhilangkan nilai estetika membuat pembaca terhanyut pada kisah yang disajikan. Buku ini menggambarkan situasi Mesir yang kala itu dapat dikatakan “kolot”. Masalah nilai-nilai tradisional, seperti kedudukan dan hak-hak wanita, baik ditengah masyarakat, maupun dalam hubungan langsung antara laki-laki dan perempuan secara sosial dan juga pribadi, baik didalam maupun diluar hubungan perkawinan. Bagi beberapa orang, buku ini dapat merubah pola pikir serta memberi wawasan baru khususnya dalam isu-isu gender.

            Buku bercover merah dan sederhana ini, menggunakan Book Paper dengan ukuran 11 x 17 cm. Dengan demikian, pembaca tidak akan cepat lelah saat memabaca buku ini selain itu, ukuran yang cukup minimalis ini, buku ini mudah untuk dibawa dan tidak memerlukan banyak tempat untuk menyimpannya. Kelebihan lain dari buku ini adalah kisahnya diangkat dari kisah nyata sehingga bagi penggemar karya karya nonfiksi buku ini sangat menarik untuk dibaca. Kekurangan buku ini menurut saya adalah covernya yang kurang menarik dan terlalu sederhana.

Referensi : el-Saadawi, Nawal. 2018. Perempuan di Titik Nol. (Jakarta: Yayasan Obor)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar